Dari sales mobil hingga penjual sayuran, dari jasa pasang AC hingga jasa sedot WC, mereka sudah memiliki website untuk menawarkan produk mereka.
Mereka menyadari bahwa produk mereka harus dapat ditemukan oleh siapa saja, kapan saja dan dimana saja.
Cara tercepat untuk mempermudah calon konsumen menemukan produk mereka yaitu dengan memiliki website.

Contoh website tukang sayur, jasa sedot wec, service AC dan tukang pijat.
Mau tidak mau, kita harus menyadari bahwa zaman sudah berubah. Kini berpromosi untuk mendapatkan konsumen baru tidak melulu melalui brosur, kartu nama, flyer, dan sebagainya
Sebenarnya banyak hal-hal GRATIS di internet yang bisa Anda manfaatkan daripada membuat website seperti: Facebook, Twitter, Kaskus, OLX, Tokopedia, Bukalapak, Blogspot, Weebly, dan sebagainya, Anda lebih tahu.
Tapi pertanyaannya kemudian, bagaimana kalau semua channel di internet (online) dan promosi seperti pada umumnya (offline) tersebut dijadikan ke satu markas, seperti diagram ini?
Akan lebih banyak calon konsumen baru yang akan didapat bukan?
Anggaplah website adalah “markas promosi” untuk produk yang Anda tawarkan.
Maka dengan adanya “markas promosi” tersebut, melalui berbagai cara promosi, Anda mempromosikan “markas promosi” sekaligus mempromosikan produk Anda. Dimana di website tersebut akan berisi detail barang atau jasa, foto produk, foto klien, foto kantor, harga, alamat, dan sebagainya.
Fungsi utama dari website adalah “markas promosi” produk Anda, sehingga semua kegiatan promosi dilakukan menuju ke satu titik: WEBSITE.
Apapun produk yang Anda tawarkan, ketika sudah memiliki website, setidaknya ada 7 keuntungan yang akan Anda dapatkan:
1. Informasi produk berupa barang atau jasa yang Anda tawarkan dapat diakses dalam 24 jam sehari, 7 hari seminggu, dan 30 hari sebulan. Bandingkan dengan kantor atau toko yang hanya bisa diakses oleh calon konsumen selama 8 jam sehari, 6 hari seminggu, dan 24 hari dalam sebulan. Sangat masuk akal jika semakin banyak waktu produk Anda diakses, maka akan semakin banyak pula PELUANG untuk mendapatkan calon konsumen baru.
2. Meningkatkan level promosi ke level lebih tinggi. Jika selama ini Anda memasarkan produk melalui media offline seperti iklan koran, brosur, pameran, kartu nama, dan lain sebagainya; sudah saatnya untuk meningkatkan level promosi. Website yang dapat diakses 24 jam nonstop dapat Anda tampilkan di media promosi offline seperti biasanya. Anda tak perlu meninggalkan cara lama dalam promosi offline, Anda hanya perlu meningkatkan level promosi dengan mempunyai website yang dicantumkan di media promosi.
3. Meningkatkan layanan pelanggan setiap saat. Kapanpun calon konsumen membutuhkan jasa yang Anda tawarkan, mereka akan dengan mudah mengakses profil produk Anda di website. Jika cocok, mereka akan menghubungi dan terjadilah transaksi. Jika tidak, setidaknya mereka sudah mengenal produk Anda, dan akan mengakses lagi ketika benar-benar membutuhkan.
4. Memperluas jangkaun pasar. Pemasaran hanyalah soal kemungkinan atau probablilitas. Semakin luas jangkaun produk Anda, maka akan semakin banyak pula kemungkinan calon konsumen yang akan menjadi konsumen serius. Dengan mempunyai website, produk Anda akan menjangkau pasar yang lebih luas dan banyak.
5. Menghemat ruang dan waktu. Dengan mempunyai website, Anda dapat menghemat ruang dan waktu untuk melayani calon konsumen yang hanya sekedar bertanya. Jadi, orang yang datang ke kantor adalah orang yang benar-benar serius membutuhkan produk Anda. Jika ada orang yang hanya bertanya, cukup tugaskan website untuk memberikan informasi sedetail mungkin kepada mereka.
6. Selangkah lebih maju dari pesaing. Anda akan selangkah lebih maju dibanding rekan-rekan Anda dalam satu kota yang tidak mempunyai website. Silahkan cek pesaing di kota Anda, dan bandingkan dengan mereka. Apakah bisnis mereka dapat menjangkau pasar lebih luas? Jika tidak, saatnya Anda mendahului pesaing Anda. Jika pun sudah punya website, Anda bisa bekerjasama dengan mereka.
7. Meningkatkan citra positif bagi profil bisnis Anda. Tak peduli besar kecilnya bisnis Anda, ketika sudah mempunyai website sendiri, maka Anda akan tampil lebih percaya diri, terlihat lebih mudah dipercaya oleh calon konsumen. Sehingga konsumen akan semakin banyak Anda dapatkan.
Website tidak harus rumit dan kompleks seperti e-commerce berkonsep marketplace yang dibuat dengan tujuan spesifik dan serba otomatis seperti Traveloka.com untuk perusahaan tour & travel, Lazada.com untuk penjualan retail, Rumah123.com untuk penjualan property, OLX.co.id untuk iklan baris, Kompas.com untuk situs berita, Kaskus.com untuk forum online, dan sebagainya.
Jika barang atau jasa Anda baru sedikit, sebaiknya website Anda berupa website informatif berisi informasi penting tentang produk yang Anda tawarkan.
Sebagai contoh penyedia jasa sedot WC, yang diinginkan sebenarnya adalah bagaimana caranya mendapatkan konsumen baru, dengan cara apapun. Misalnya menempel selebaran di tiang listrik, memasang iklan baris koran, menyebar brosur, menyebar kartu nama, bahkan membuat website.
Maka yang perlu ditampilkan hanyalah nomor yang bisa dihubungi, foto penunjang layanan berupa truk, testimoni orang yang puas, sedikit profil tentang layanan, dan mungkin promo tertentu jika perlu.
Membuat website informatif tidak harus mahal sampai jutaan. Anda juga tidak perlu belajar dari nol untuk membuat website. Terlebih jika Anda kurang betah berlama-lama di depan komputer.
Yang paling penting adalah informasi di dalamnya yang dibutuhkan oleh calon konsumen. Berikut adalah contoh website service toilet dan penjualan sayuran dan buah di luar negeri sebagai referensi, bahwa mereka pun melakukan hal yang sama.
Berikut contoh-contoh website yang dapat Anda miliki, Anda dapat melihat ratusan template yang dapat Anda pilih di http://paket.beresweb.com/template/